Workshop Fashion.

Makassar 22 November 2021. Workshop fashion merupakan kegiatan yang dilakukan sebagai bentuk upaya meningkatkan kemampuan sekaligus sebagai scaling-up kepada para pelaku usaha rintisan yang ingin berkembang. Di era kemajuan ekonomi kreatif saat ini, pertarungan produk fashion tidak lagi sebatas pada keunggulan kualitas atau model saja. namun juga dari sisi emotional benefit bagi para konsumen. Sebagian besar konsumen memiliki kecenderungan untuk mengapresiasi  produk yang berkualitas dari sisi value maupun model dari busana tersebut. Indonesia punya potensi besar menjadi pusat mode muslim dan modest fashion terbesar yang diakui dunia. Hanya saja perlu promosi terpadu dan kualitas secara konsisten. Potensi tersebut dapat menjadi peluang untuk pelaku usaha di Sulawesi Selatan agar dapat menjadi kiblat modest fashion di wilayah timur Indonesia.

Trend modest fashion di Indonesia turut didukung oleh demografi penduduknya yang mayoritas muslim. Hal ini sangat menjanjikan bahwa Indonesia berpotensi menjadi pemimpin dalam industri bernilai miliaran dolar yang sedang berkembang pesat ini. Potensi pertumbuhan yang signifikan di sektor ini, akan tumbuh 5 persen per tahun. Saat ini pakaian tertutup dapat dikenakan bukan hanya karena alasan agama atau budaya, atau oleh wanita yang lebih suka berpakaian konservatif. Memang pada praktiknya, istilah "modest fashion" telah menggantikan "busana muslim" karena daya tariknya telah menyebar hingga ke luar dari lingkup penduduk beragama islam. Indonesia saat ini berpotensi menjadi pemimpin klasemen untuk kategori ini dan itu tentu tidak lepas dari kontribusi seluruh perancang, pengusaha, serta stakeholder mode di seluruh Sulawesi Selatan.
 
Pada tahun 2020 di tengah terpaan pandemi covid-19 secara global, nilai belanja produk pakaian muslim ikut terdampak dan turun 2,9 persen menjadi 268 miliar dolar as atau senilai  Rp. 3,9 triliun. Angka itu diprediksi pulih pada tahun ini dan terus tumbuh hingga 2024 yang diprediksi mencapai 311 miliar dolar as atau  Rp. 4,5 triliun. Ini menjadi undangan bagi kita semua untuk dapat mengoptimalkan tren baik ini dalam mengembangkan modest fashion, yang sejalan dengan pencanangan Indonesia menjadi pusat fashion modest dunia. Melalui kegiatan seperti ini kami memberi ruang untuk dapat bertukar pikiran dan mendapatkan pengetahuan baru untuk mengembangkan modest fashion di Sulawesi Selatan
Masih banyak pekerjaan yang perlu dilakukan untuk mengembangkan industri modest fashion di Sulawesi Selatan dari segi kualitas produk dan para desainernya agar sepenuhnya menguasai teknik untuk setiap jenis produk fashion yang mereka produksi. Setiap brand fashion punya keterampilan hebat tetapi tidak semua menguasai tekniknya. Harus ada standar yang diterapkan apalagi jika ingin merambah pasar global.

Kunci dari produk Fashion yang sukses adalah pemahaman tentang kebutuhan dan trend busana yang dibutuhkan orang dan pasar. Seorang desainer fashion mencoba memecahkan masalah nyata untuk orang-orang nyata dengan menggunakan empati dan pengetahuan tentang kebiasaan, perilaku, kebutuhan, dan keinginan calon pelanggan mereka.
Pelaksanaan kegiatan Workshop Fashion mengambil tema ”Modest Fashion Goest To Worldwide”, dimana hasil dari kegiatan ini dapat membantu melihat peluang akan trend yang sedang mendunia ini dan dapa tikut serta mengubah sistem dan tatanan bisnis ke taraf yang lebih baik dan mampu berkompetisi. 

 

Tujuan pelaksanan Workshop Fashion Tahun 2021 adalah untuk memberikan edukasi tentang bagaimana menjadi seorang desainer pemula dengan melihat segala peluang serta etika dalam menciptakan suatu produk fashion yang mempertimbangkan keberlanjutan dan keselamatan lingkungan, sehingga mampu bersaing secara global. 
Sesuai dengan tema yang kami angkat, workshop ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan modest fashion kepada para pelaku usaha yang bergerak di sektor fashion, dimana saat ini perkembangan modest fashion begitu pesat dengan peluang export yang cukup besar. Modest Fashion atau busana sopan dapat menjadi pilihan untuk variasi busana yang dibuat oleh para desainer lokal kita. 
Sebuah usaha wajib mengutamakan proses serta pengembangan ide dari Fashion yang diproduksi tersebut. sehingga dalam tahapan sebuah Fashion perlu adanya penanganan khusus mulai dari awal hingga akhir sampai tercipta sebuah desain baru yang inovatif atau pengembangan desain pada produk tersebut lebih unik dan menarik.
Kesuksesan subsektor Fashion juga mendukung kemajuan dari sektor-sektor lain dalam industri kreatif. untuk itu, pengembangan dari subsektor ini juga harus menjadi fokus utama, sehingga tercetuslah kegiatan workshop Fashion ini.
 
​​​​​​Kegiatan Workshop Fashion Tahun 2021 dilaksanakan selama enam hari, dimulai pada tanggal 22 sampai dengan 29 November 2021 dan dilaksanakan di dua tempat, di Hotel Golden Tulip Makassar dan Hotel Imperial Aryaduta Makassar, dengan melibatkan kurang lebih 200 (dua ratus) orang peserta yang dibagi menjadi empat Angkatan, dimana setiap Angkatan berjumlah 50 (lima puluh) orang peserta.
 
Kegiatan dilaksanakan dengan menghadirkan 4 (empat) orang Narasumber, diantaranya ;
  1. Nirwana, Owner SUTURA
  2. Alviani Febrisa, Owner Alv Project
  3. Eka Shandy Andi Ishak dan Tim, Owner Tuta Etnik
  4. Lily Gunawan, Fashion Desainer, Local Chairwomen of Indonesian Fashion Chamber (IFC)
​​​​Kesuksesan subsektor Fashion juga mendukung kemajuan dari sektor-sektor lain dalam industri kreatif. untuk itu, pengembangan dari subsektor ini juga harus menjadi fokus utama, sehingga tercetuslah kegiatan workshop Fashion ini.

 about-img