DisBudPar SulSel - Bulukumba. Pemerintah Kabupaten Bulukumba menyediakan lahan 18 hektar untuk persiapan pembangunan hotel di kawasan Pantai Bira, Bulukumba. Seperti disampaikan Bupati Bulukumba, Andi Sukri A Sappewali dalam sambutannya di hadapan Manager PT Accor Grup Indonesia, Adi Setiawan di Hakuna Matata, Bulukumba, Minggu (08/11/20). "Kami menyediakan tanah Pemerintah di sana seluas 18 hektar. Lahan sudah disediakan khusus untuk pembangunan hotel di Pantai Bira ini", tegasnya.
Senada dikatakan HM Nurdin Abdullah selaku Gubernur SulSel bahwa luas lahan itu untuk pembangunan hotel. Untuk itu secara khusus dia menghadirkan Manager PT Accor Group Indonesia ke Bira sejak Minggu sore. "Mumpung ada Manager Accor Grup Indonesia di sini, lahan yang ada 18 hektar mungkin perlu kita kapling cepat", imbuh Nurdin Abdullah. Di samping membangun hotel yang representatif, akan dibangun pula terminal penyeberangan di Bulukumba. Di mana akan disiapkan berskala internasional. "Kita bikin penyeberangan setara internasional. Seperti penyeberangan di Batam", tutur Gubernur yang akrab disapa NA.
Sementara itu, Adi Setiawan mengatakan bahwa pembangunan hotel oleh pihaknya itu untuk kesekian kalinya di beberapa wilayah di Indonesia. Termasuk ada hotel yang telah terbangun di Kota Makassar. "Di Toraja, ada namanya Novotel Hotel. Di Makassar juga ada", jelas Adi. Pada kesempatan itu, Gubernur SulSel bersama Manager PT Accor Grup Indonesia dan para petinggi Metro TV meninjau langsung lahan yang akan dimanfaatkan untuk membangun hotel. Dan juga memantau perkembangan Titik Nol Sulawesi yang sedang dalam tahap pembangunan fasilitas pendukung, seperti pedestrian dan jalan akses. (*)
Senada dikatakan HM Nurdin Abdullah selaku Gubernur SulSel bahwa luas lahan itu untuk pembangunan hotel. Untuk itu secara khusus dia menghadirkan Manager PT Accor Group Indonesia ke Bira sejak Minggu sore. "Mumpung ada Manager Accor Grup Indonesia di sini, lahan yang ada 18 hektar mungkin perlu kita kapling cepat", imbuh Nurdin Abdullah. Di samping membangun hotel yang representatif, akan dibangun pula terminal penyeberangan di Bulukumba. Di mana akan disiapkan berskala internasional. "Kita bikin penyeberangan setara internasional. Seperti penyeberangan di Batam", tutur Gubernur yang akrab disapa NA.
Sementara itu, Adi Setiawan mengatakan bahwa pembangunan hotel oleh pihaknya itu untuk kesekian kalinya di beberapa wilayah di Indonesia. Termasuk ada hotel yang telah terbangun di Kota Makassar. "Di Toraja, ada namanya Novotel Hotel. Di Makassar juga ada", jelas Adi. Pada kesempatan itu, Gubernur SulSel bersama Manager PT Accor Grup Indonesia dan para petinggi Metro TV meninjau langsung lahan yang akan dimanfaatkan untuk membangun hotel. Dan juga memantau perkembangan Titik Nol Sulawesi yang sedang dalam tahap pembangunan fasilitas pendukung, seperti pedestrian dan jalan akses. (*)
.jpg)
